Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Mahasiswa 4.0

Oleh: Ellizah Febriani*

Mahasiswa adalah orang yang belajar di perguruan tinggi baik di universitas, institut, sekolah tinggi maupun akademi. Mereka yang sudah terdaftar sebagai murid di perguruan tinggi itu dapat di sebut mahasiswa. Menyandang gelar sebagai mahasiswa itu memang menjadi suatu kebanggaan dan tantangan tersendiri, karena tanggung jawab yang di emban begitu banyak dan berat seperti untuk membawa perubahan dan memberikan solusi bagi permasalahan yang di hadapi oleh masyarakat. Dengan demikian mahasiswa memiliki peran penting untuk memberikan kontribusi untuk membantu mengembangkan pembangunan Indonesia untuk menjadikan Negara Indonesia lebih maju. Jadi mahasiswa menurut saya pribadi yaitu seorang pelajar yang paling tinggi jenjang pendidikannya dibandingkan dengan jenjang pendidikan lainnya dan memiliki tugas yang berat dari siswa yang lainnya.

Mahasiswa 4.0
Foto oleh Andrea Piacquadio dari Pexels

Berdasarkan berbagai potensi dan kesempatan yang dimiliki oleh mahasiswa, tidak sepantasnya bila mahasiswa hanya mementingkan kebutuhan dirinya sendiri saja tanpa mementingkan kontribusi terhadap bangsa dan negaranya. Mahasiswa itu sudah bukan siswa yang tugasnya hanya belajar, mahasiswa punya tempat tersendiri dilingkungan masyarakat. Oleh karena itu perihal peran dan fungsi mahasiswa perlu dikembangkan untuk menentukan arah perjuangan dan kontribusi mahsiswa tersebut. Namun perlu disadari juga bahwa di era revolusi ini banyak sekali dampak yang akan mempengaruhi mahasiswa juga. Lalu bagaimana cara mahasiswa menghadapi dampak dari era revolusi industri 4.0 ini terutama pada saat pandemi sekarang ini?

Revolusi Industri merupakan sebuah perubahan secara besar-besaran di berbagai bidang kehidupan manusia seperti manufaktur, pertanian, pertambangan, transportasi, serta teknologi. Segala perubahan tersebut bukan tidak mungkin akan berdampak banyak terhadap keseimbangan berbagai bidang di dunia, khususnya di bidang ekonomi. Revolusi industri pertama kali terjadi pada abad ke-18 di Britania Raya dan ditandai dengan ditemukannya mesin uap, seiring dengan perkembangan zaman terjadilah revolusi industri yang kedua dimana teknologi mesin uap mulai bergeser dan digantikan dengan elektrifikasi atau listrik, lalu revolusi industri ketiga pun berlanjut ketika ditemukannya komputer, hingga sekarang terbentuklah revolusi industri keempat yang ditandai dengan ditemukannya internet beserta teknologi digital.

Mungkin sebagian dari kita sudah tidak asing lagi mendengar kata revolusi industri 4.0. Pasalnya revolusi industri 4.0 sedang hangat diperbincangkan oleh pemerintah Indonesia, yang kabarnya Indonesia sedang mempersiapkan diri untuk memasuki era revolusi industri 4.0. Lalu, apa sih yang dimaksud revolusi industri 4.0 itu?

Konsep revolusi industri 4.0 pertama kali diperkenalkan oleh Profesor Klaus Martin Schwab. Ekonom terkenal asal Jerman yang menulis dalam bukunya, “The Fourth Industrial Revolution”. Dalam bukunya tersebut, Schwab menyebutkan bahwa saat ini kita mulai memasuki sebuah awal revolusi baru dengan perubahan yang sangat dramatis jika dibandingkan dengan era sebelumnya. Dalam bukunya tersebut juga menyatakan bahwa Revolusi Industri 4.0 secara fundamental dapat mengubah cara hidup manusia, cara bekerja, hingga mengubah tatanan manusia dalam berhubungan antara satu sama lain.

Perkembangan teknologi merupakan sesuatu yang tidak bisa kita hindari dalam kehidupan saat ini. Adanya peranan teknologi di dalam berbagai aspek kehidupan manusia membuat pekerjaan manusia menjadi lebih mudah dan efisien. Hal tersebut tentu sangat menguntungkan bagi negara Indonesia khususnya dalam bidang ekonomi. Namun, dengan adanya perkembangan teknologi yang semakin pesat ini dikhawatirkan dapat mengambil alih kehidupan manusia sehingga menimbulkan kekacauan dalam tatanan masyarakat. Sebagai contoh, hilangya lapangan pekerjaan.

McKinsey Global Institute (2017) memprediksi bahwa revolusi industri dapat menghilangkan kurang lebih sebanyak 800 juta lapangan pekerjaan pada tahun 2030 karena telah digantikan oleh robot. Ini merupakan ancaman yang besar untuk terhadap keberlangsungan manusia di dunia karena lapangan pekerjaan semakin menyempit sedangkan kebutuhan semakin membesar.

Disinilah peran kaum intelektual khususnya para mahasiswa sangat dibutuhkan untuk menjaga eksistensi manusia dalam menjawab tantangan global pada era revolusi industri 4.0. Mahasiswa diharapkan dapat mengembangkan potensi, inovasi dan kreativitas khususnya dalam bidang ekonomi. Untuk menunjang itu, peran perguruan tinggi juga sangat diperlukan untuk membentuk pola pikir mahasiswa agar mempunyai pola pikir kreatif, inovatif, logis, berorientasi pada pembangunan dan masa depan.

Hal itu senada dengan pernyataan Mohamad Nasir selaku mantan Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi saat memberikan kuliah umum di Universitas Mataram, yang mengatakan bahwa mahasiswa merupakan pemeran utama dalam menghadapi tantangan Revolusi Industri 4.0. Maka dari itu, mahasiswa harus mengembangkan potensinya semaksimal mungkin selama berkuliah di kampus, tidak hanya di bidang akademik namun juga inovasi dan kreativitas.

Dalam menghadapi era revolusi 4.0 mahasiswa berperan sebagai ujung tombak perubahan terhadap bangsa dan daerahnya. Sebagaimana yang pernah dikatakan presiden pertama Indonesia yaitu Ir. Soekarno yang berbunyi "Seribu orang tua hanya dapat bermimpi, satu orang pemuda dapat merubah dunia".

Untuk dapat bertahan dan menjaga eksistensi manusia pada era revolusi industri 4.0 khususnya dalam menciptakan lapangan pekerjaan yang tergerus oleh teknologi, diharapkan mahasiswa dapat berperan aktif, yang bisa dilakukan dengan cara literasi, diskusi dan penelitian mengenai hal - hal yang belum diketahui sebelumnya. Mahasiswa pun harus memanfaatkan semaksimal mungkin kesempatan belajar dan berproses di saat mengenyam pendidikan di perguruan tinggi, guna mengimplementasikan studinya dalam menjawab tantangan global tersebut.

Agar lapangan pekerjaan semakin luas, dalam mengimplentasikan studinya tersebut, mahasiswa diharapkan dapat menciptakan lapangan kerja baru dengan memanfaatkan teknologi yang berkembang saat ini sesuai dengan petuah pemerintah yaitu menciptakan dan memajukan sektor ekonomi kreatif. Semakin banyak lapangan pekerjaan yang tercipta, semakin mengurangi pengangguran akibat dampak era revolusi 4.0.

Selain itu, seorang mahasiswa mutlak menjadi pembelajar sepanjang hayat (lifelong learner) yang artinya peka terhadap hal-hal baru dan selalu mengasah keterampilannya sesuai dengan kebutuhan saat ini agar dapat beradaptasi dan berkembang dengan baik dalam menghadapi tantangan global di era Revolusi Industri 4.0. Jadi, mahasiswa berperan dalam mengembangkan pola pikir kritis dan tidak mudah terpengaruh dengan informasi yang beredar tanpa mengetahui fakta yang sebenarnya. Di era teknologi informasi yang sangat canggih ini mahasiswa diharapkan dapat memilah dan memilih mana informasi yang benar dan dapat dipercaya untuk di bagikan kepada masyarakat guna studi mereka, dan mana informasi yang palsu dan tidak dapat dipercaya.

Untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang kita miliki guna menjawab tantangan global ini, mahasiswa juga berperan dalam memberikan pengertian, pengarahan dan edukasi kepada masyarakat terutama kepada masyarakat tradisional yang masih awam terhadap perkembangan teknologi yang tidak bisa kita hindari ini agar masyarakat tidak terjajah oleh teknologi dan dapat bertahan dari dampak era revolusi industri 4.0 khususnya di bidang ekonomi. Oleh karena kita tidak bisa menghindari perkembangan teknologi yang terjadi, maka kita diwajibkan untuk beradaptasi terhadap perubahan dan perkembangan zaman dan teknologi dengan pelopor utama yaitu para mahasiswa. Sebagai mahasiswa, siap kah kita memasuki revolusi industry 4.0?

*Mahasiswa Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta.

Posted by Dedi Purwana

87 komentar untuk "Mahasiswa 4.0"

  1. Sangat informatif dan sangat mencerminkan fakta tentang mahasiswa 4.0

    BalasHapus
  2. Makasih artikelnya , sangat bermanfaat

    BalasHapus
  3. Terima kasih atas artikelnya yang menarik sehingga saya dapat membacanya lebih dalam, hidup mahasiswa!

    BalasHapus
  4. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  5. Daebak.. terimakasih artikelnya sangat bermanfaat

    BalasHapus
  6. Isi artikel ini sangat menginspirasi

    BalasHapus
  7. sangat bermanfaat dan informatif sekali artikelnya

    BalasHapus
  8. Terima kasih artikelnya, artikelnya sangat bagus

    BalasHapus
  9. Terimakasih... artikel membuat kita semakin termotivasi dalam menghadapi revolusi industri 4.0

    BalasHapus
  10. Maa syaAllah terimakasi ellizah artikel sangat bermanfaat dan relate banget sama sikon kita saat ini :)

    BalasHapus
  11. Artikelnya sangat bermanfaat buat para pembaca penulisannya juga sudah bagus. Terimakasih kepada pemilik blog dan penulis yang telah menyajikan artikel ini

    BalasHapus
  12. Keren banget, makasih infonya kak🙏🏻

    BalasHapus
  13. Isi artikelnya bagus dan bermanfaat

    BalasHapus
  14. Sangat memotivasi... Menarik... Terimakasih

    BalasHapus
  15. Sangat bermanfaat sekalii artikelnya🙏

    BalasHapus
  16. artikelnya menarik dan sangat bermanfaat

    BalasHapus
  17. Artikelnya sangat bagus dan bermanfaat liz

    BalasHapus
  18. Keren sangat memotivasi,terimakasih ka ellizah

    BalasHapus
  19. Artikelnya sangat bagus dan bermanfaat liz

    BalasHapus
  20. Artikel yang bagus sangat informatif sekaleee....

    BalasHapus
  21. Artikelnya bagus dan sangat bermanfaat

    BalasHapus
  22. Terimakasih kak, sangat bermanfaat sekali artikelnya. Sukses selalu kak

    BalasHapus
  23. Kerennn artikel nya sangat informatiffff🤩

    BalasHapus
  24. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  25. Artikel yang sangat bermanfaat.
    semangatt dan sukseses selalu

    BalasHapus
  26. Hidup mahasiswa jadilah generasi penerus yang baik..

    BalasHapus
  27. sangat bermanfaat, terima kasih atas informasi

    BalasHapus
  28. Setuju, sebagai mahasiswa harus melek akan perkembangan zaman terutama kemampuan teknologi yang diimbangi dengan pengetahuan lainnya. Semangat para penerus bangsa!

    BalasHapus
  29. Terimakasih atas informasi nya sangat bermanfaat

    BalasHapus
  30. Artikel yang sangat bermanfaat 👍

    BalasHapus
  31. Artikel'y sangat bagus sekali dan sangat bermanfaat..😊😊

    BalasHapus