Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

UMKM Go Digital di Masa Pandemi

Oleh: Dini Pitaloka*

Pandemi covid-19 bukanlah hal baru yang terjadi ditengah kehidupan kita sebagai masyarakat. Sejak akhir tahun 2019, dunia sudah digemparkan dengan sebuah virus yang berasal dari kota Wuhan di Cina. Banyak korban yang sudah terinfeksi virus ini di berbagai belahan dunia. Mulai dari Australia, Jepang, Korea, Vietnam, Amerika, Belanda, bahkan negara kita Indonesia. Indonesia menjadi salah satu negara terimbas covid-19 sejak ditemukannya kasus pertama pada awal maret 2020 yang menimpa dua orang warga Depok, Jawa Barat. Sejak ditemukannya kasus tersebut, banyak sektor dalam masyarakat yang terkena dampak dari covid-19 ini. Bukan hanya sektor kesehatan saja yang terkena dampak, akan tetapi sektor ekonomi juga turut terdampak. Salah satu dampak yang perlu menjadi perhatian masyarakat dan pemerintah ialah Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM yang dijalankan oleh sebagian besar masyarakat di Indonesia. 

UMKM Go Digital di Masa Pandemi
Foto oleh Dominika Roseclay dari Pexels

Perlu kita ketahui bahwa saat ini kita juga sedang berada pada masa globalisasi. Seperti yang dikutip dalam situs indomaritim.id, Globalisasi adalah proses integrasi ke ruang lingkung dunia. Pengertian ini berarti bahwa semua sektor dalam kehidupan kita sebagai masyarakat mulai berkembang dan berubah menjadi lebih maju dan dapat menuju ke ruang lingkup dunia. Hal yang sangat utama dalam masa globalisasi ini adalah kemajuan teknologi dan informasi. Kenapa teknologi dan informasi? Hal ini dikarenakan teknologi dapat menjadi jembatan untuk kita menuju kemajuan dalam berbagai sektor. Seperti dalam sektor ekonomi, kita dapat memanfaatkan teknologi sebagai sarana penjualan, pembelian, bahkan media promosi dalam memasarkan produk yang kita punya agar dapat terjual dengan cepat, mudah, dan efektif. Dengan teknologi, kita juga dapat dengan mudah mencari informasi tentang sebuah peluang usaha yang dapat kita kembangkan sehingga perekonomian di Indonesia dapat kembali stabil di tengah masa pandemi Covid-19.


Seperti yang telah dijelaskan di atas bahwa salah satu sektor di Indonesia yang terkena dampak dari pandemi covid-19 selain sektor kesehatan yaitu sektor ekonomi. Salah satu penopang ekonomi negara ini adalah UMKM. Sejak awal April 2020, tengok saja Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah memberlakukan PSBB pertama. Dalam PSBB ini banyak peraturan yang harus ditaati oleh para pedagang kecil seperti tidak diperbolehkannya membuka toko agar tidak terjadinya suatu kerumunan massa. Selain itu, sebagian masyarakat menjadi takut untuk keluar rumah walaupun hanya sebatas ke warung dekat rumahnya. Hal inilah yang menyebabkan UMKM milik warga menjadi menurun pendapatannya. Sedangkan seperti yang kita ketahui bahwa sebagian besar masyarakat di Indonesia mendapatkan penghasilan dari usaha kecil rumahan yang mereka kembangkan. Di tengah masa pandemi ini, banyak sektor penyedia bahan baku untuk usaha yang lebih memilih menutup usahanya. Hal itu mengakibatkan beberapa UMKM tidak dapat memproduksi barang dagangannya.

Suatu hal yang penting dalam meningkatkan perekonomian Indonesia di tengah pandemi Covid-19 ini adalah semangat para generasi muda. Mendorong minat dan bakat generasi muda menjadi para pelaku UMKM adalah hal yang harus dilakukan. Terlebih generasi muda saat ini cenderung sudah menguasai perkembangan teknologi di masa globalisasi. Perkembangan teknologi yang baik dapat dimanfaatkan untuk membuka usaha dan lapangan kerja baru sehingga dapat meminimalisir tingkat pengangguran yang terjadi di Indonesia. Oleh karena itulah, peran teknologi dalam perkembangan UMKM ini sangat penting. Terlihat dari berbagai manfaat yang dihasilkan dari penerapan teknologi pada bisnis UMKM di masyarakat.

Kita mendambakan UMKM go digital. Beragam manfaat diperoleh manakala UMKM go digital, antara lain:

Pertama, dapat dengan mudah melakukan promosi produk. Dengan memanfaatkan perkembangan teknologi, kita dapat dengan mudah menjangkau lebih banyak konsumen. Salah satu teknologi yang dapat kita gunakan adalah telepon genggam atau handphone yang kita miliki. Kita dapat memanfaatkan media sosial yang kita punya untuk mempromosikan produk atau barang yang kita jual kepada khalayak umum. Kita juga dapat membuat sebuah iklan sederhana dengan aplikasi-aplikasi yang tersedia di dalam handphone kita untuk mendukung promosi yang kita lakukan agar dapat menarik minat konsumen untuk membeli barang atau produk yang kita jual. Hal ini lebih efektif dibandingkan dengan kita melakukan pemasaran secara lisan memalui mulut ke mulut karena hal itu akan menghabiskan waktu yang cukup lama.

Kedua, dapat dengan mudah mendapatkan pemasok bahan baku. Dengan memanfaatkan informasi di internet, produsen dapat dengan mudah mencari agen-agen pemasok bahan baku yang mereka butuhkan untuk memproduksi barang yang mereka jual. Internet dapat mengakses dan mengumpulkan berbagai toko-toko pemasok bahan baku sehingga produsen hanya cukup memilih toko mana yang cocok sesuai dengan kebutuhan bahan baku yang mereka butuhkan. Hal ini jauh lebih efektif dibandingkan dengan kita mencari satu per satu agen di wilayah sekitar tempat produksi. Yang mana hal tersebut membutuhkan waktu yang tidak sedikit untuk mencari pemasok bahan baku yang tepat. Dengan akses yang lebih mudah dalam mencari bahan baku kualitas, kuantitas, dan kenyamanan konsumen dapat dengan mudah tercapai sehingga menghadirkan lebih banyak konsumen-konsumen baru yang akan membeli barang dagangan kita.

Ketiga, mempermudah transaksi. Dengan memanfaatkan teknologi kita dapat dengan mudah melakukan sebuah transaksi dengan calon konsumen kita. Kita dapat melakukan komunikasi melalui WhatsApp, Line, Direct Message, atau media komunikasi lainnya. Kita dapat melakukan negosiasi harga dengan produsen, melihat kualitas produk, dan juga gambaran dari sebuah produk tersebut. Selain itu, penggunaan sistem payment gateway jelas memudahkan konsumen dalam melakukan pembayaran walaupun sedang tidak berada di rumah. Jenis payment gateway ini seperti Ovo, Go-pay, Shoppe-Pay, Dana, dan lain sebagainya. Transaksi lainnya yang dapat digunakan yaitu berupa kartu kredit. Terlebih pada masa pandemic ini, kita dianjurkan untuk meminimalisir penggunaan uang cash dan beralih menggunakan kartu kredit. Hal ini bertujuan untuk mencegah penyebaran virus covid-19. Penggunaan kartu kredit ini juga sudah terbukti lebih praktis dibandingkan dengan penggunaan uang cash. Pada saat berbelanja, jika konsumen menggunakan kartu kredit maka mereka tidak perlu menghabiskan waktu untuk menghitung kembalian karena sudah terhitung otomatis dalam kartu kredit.

Dari berbagai manfaat yang telah dijabarkan di atas, terbukti bahwa teknologi berperan penting dalam perkembangan UMKM di Indonesia. Mulai dari mudahnya mencari pemasok bahan baku, mudah dalam melakukan transaksi, dan juga mudah dalam melakukan promosi produk melalui media sosial. Hal ini juga tidak lepas dari peran generasi muda dalam meningkatkan pengetahuan mereka mengenai perkembangan teknologi. Oleh karena itu, jika Indonesia menginginkan peningkatan ekonomi dalam sektor UMKM maka bagi generasi muda mulai dari sekarang kuasailah teknologi agar dapat membantu meningkatkan perekonomian Indonesia melalui UMKM. Setelah itu, UMKM juga harus menjaga kualitas dan kuantitas produk yang mereka produksi agar dapat meningkatkan penjualan dan menjaga kepercayaan konsumen. Bukan mustahil mimpi mewujudkan UMKM go digital dapat terwujud. Semoga []

*Mahasiswa Program Studi Pendidikan Administrasi Perkantoran Fakultas Ekonomi Universitas Negeri Jakarta

 Posted by Dedi Purwana


17 komentar untuk "UMKM Go Digital di Masa Pandemi"

  1. Artikel yang bagus dan bermanfaat
    GO UMKM :)

    BalasHapus
  2. Maa syaa Allah keren banget artikel nya dini 🔥

    BalasHapus
  3. Wah, benar-benar bermanfaat sekali ini 👍

    BalasHapus
  4. artikelnya sangat bagus dan bermanfaat sekali terutama untuk umkm

    BalasHapus
  5. Wah, benar-benar bermanfaat sekali ini 👍

    BalasHapus
  6. Waah keren banget artikelnya. Bagus 👍

    BalasHapus
  7. Artikel yang sangat bermanfaat dan sangat informatif, terima kasih

    BalasHapus
  8. Bermanfaat sekali Artikelnya & benar benar sangat berguna informasinya untuk UMKM

    BalasHapus
  9. Artikelnya sangat bermanfaat terimakasih

    BalasHapus
  10. Artikel yang bermanfaat dan mengedukasii

    BalasHapus